Sistem plumbing merupakan suatu teknologi yang diterapkan untuk instalasi air pada suatu bangunan gedung maupun hunian. Sebagai fungsi dan tujuan dari sistem plumbing terhadap bangunan tersebut, merupakan suatu cara yang dilakukan demi menciptakan dan memberikan bangunan yang memenuhi syarat kesehatan dan sanitasi yang baik. Sehingga diharapkan pada sistem pemipaan yang telah dirancang sedemikian rupa dapat membantu mencukupi kebutuhan dari pengguna bangunan terhadap air bersih.
Selain itu sistem instalasi air atau plumbing juga dimaksudkan untuk dapat menjaga kualitas air bersih yang ada. Selain itu guna membantu dalam rangka membuang air kotor dari hasil kegiatan pengguna bangunan tanpa mencemari lingkungan dari bangunan tersebut.
Metode Pelaksanaan Instalasi Plumbing
Pada pelaksanaanya, sistem instalasi air atau sistem plumbing yang dilakukan memiliki beberapa tahapan pelaksanaan terhadap metode yang diterapkan. Beberapa metode pelaksanaan yang dilakukan tentu berbeda-beda melihat dari instalasi air apa yang dilakukan. Berikut ini adalah penjelasan terhadap metode pelaksanaan instalasi air yang dapat anda perhatikan secara seksama.
Instalasi air bersih
Mengetahui diagram isometri dari bangunan
Mengetahui letak titik dari rencana pemasangan jalur pipa
Instalasi dalam bangunan dilakukan setelah pekerjaan dinding selesai
Lakukan pemasangan secara sparing terhadap pipa yang melewati balok, kolom, dan plat.
Setelah selesai memasang dan mengatur jalur pipa, segera tutup dengan menggunakan plug atau dop guna menghindari berbagai kotoran masuk.
Hindari belokan pipa dengan pembakaran.
Gunakan saniter dalam memposisikan pipa pada kamar mandi
Pemasangan pipa untuk rencana instalasi air bersih diletakkan ada penempatan as keramik.
Pemasangan pipa untuk rencana instalasi air bersih diletakkan secara simetris dengan luas keramik.
Pada pemasangan pipa yang menonjol di luar dinding, gunakan longdrat sebagai pengunci terhadap dinding dan pipa.
Instalasi air kotor
Mengetahui denah isometri dan jalur pembuangan air kotor
Hindari banyaknya cabang pada pipa guna mencegah penyumbatan
Sambungan antar pipa harus rapat.
Pada setiap lubang pembuangan harus memiliki penyaring
Bila saniter belum ada, hendaknya pakai sistem block out
Pemasangan sparing menyesuaikan type saniter yang digunakan
Sparing clean out dipasang bersamaan dengan sparing closet
Usahakan menggunakan longdrat secara tepat sera pemasangan yang kuat terhadap dinding dengan menggunakan longdrat.
Pemasangan Longdrat
Longdrat merupakan komponen plumbing yang berupa besi ulir panjang sebagai alat untuk menggantung dan mengunci pipa pada atap bangunan. Penggunaan longdrat biasanya dapat anda lihat pada bagian basement sebuah bangunan besar dimana secara umum merupakan letak dari pipa plumbing berada.
Untuk pemasangan longdrat dapat dilakukan dengan mudah. Pertama lakukan pemasangan longdrat dengan dinding atap bangunan untuk menggantu pipa plumbing. Kemudian siapkan klem penggantung sebagai alat penopang pipa. Eratkan baut pada klem penggantung dengan long drat yang sudah menancap pada dinding atas tadi.